(context menu = menu yang muncul pada saat kita mengklik kanan)
Kalau cabang HKEY_CLASSES_ROOT tersebut Anda buka akan terlihat cabang yang banyak sekali jumlahnya. Di sini akan terlihat cabang bernama .386, .bmp, .jpg, .psd, dan lain-lain yang mana itu merupakan ekstensi file. Semakin banyak Anda menginstall software maka cabang tersebut juga akan semakin banyak. Selain itu terdapat juga cabang bernama htmlfile, javafile, cplfile, dan lain-lain (jumlahnya tergantung macam aplikasi yang Anda install).
Pada tutorial ini akan kami jelaskan cara memodifikasi context menu untuk file berekstensi html. Normalnya tulisan yang muncul adalah Open atau Open in the same window. Nah tulisan tersebut akan kita ganti dengan Buka dengan IE. Caranya adalah sebagai berikut :
Cari cabang bernama htmlfile, lalu pilih shell. (Jika Anda menginstall Internet Explorer dan Netscape Navigator maka akan terdapat cabang bernama Open dan Open Navigator (atau nama lain yg mirip dengannya)
Anda bisa mengganti tulisan tersebut. Misalnya mengganti Open menjadi Buka dengan IE.
Caranya buka cabang Open with IE, lalu klik dua kali pada (Default) yang terletak pada panel sebelah kanan. Lalu isikan dengan Buka dengan IE. Lalu hasilnya akan nampak seperti pada gambar di atas.
Lagi-lagi saya harus menulis kembali tutorial yang sebenarnya sudah banyaaaaaaaaaaaaaaakkkk bertebaran di internet. Yakni mengenai hal “Recover Password Root pada Linux”.
Beberapa kali saya ditanya oleh teman-teman yang baru terjun menggunakan Linux, bagaimana cara mengembalikan password root jika kita lupa?
Entah mereka malas atau benar-benar tidak tahu? Mereka lebih memilih untuk nge-BUZZ saya via Yahoo Messenger cuma untuk menanyakan hal seperti itu. Padahal menurut saya lebih cepat mencari di google daripada harus bertanya melalui Yahoo Messenger
Well, baik lah, saya akan coba menulis hal yang sebenarnya sudah banyaaaaaakkk sekali di internet. Jika anda yang merasa masih awam dalam menggunakan Linux dan lupa password root anda, berikut tips sederhana untuk mengembalikan password root pada distro kesayangan anda.
Jika distro linux yang anda gunakan saat ini memakai GRUB sebagai boot loader, lakukan langkah berikut:
Restart Linux anda
Pada tampilan menu Grub, tahan menu tersebut, dengan menekan sembarang tombol pada keyboard anda, tombol tanda panah adalah pilihan yang bagus
Pilih menu os linux anda, sebagai contoh: "Debian GNU/Linux, kernel 2.6.18-5-686″ lalu tekan tombol “e” pada keyboard
Lalu pilih baris yang dimulai dari kata-kata “kernel”, sebagai contoh baris : “kernel /boot/vmlinuz-2.6.18-5-686 root=/dev/sdb1 ro” , lalu tekan “e” kembali
Arahkan kursor ke baris paling akhir, dan tambahkan angka 1 atau tambahkan kata single lalu tekan tombol enter
Pilih kembali baris yang dimulai dengan kata-kata kernel tadi, lalu tekan tombol “b”, maka anda akan dibawa ke modus single user, dan berstatus “root”
Lalu ketik passwd pada shell untuk mengganti password root.
Jika distro anda menggunakan LILO sebagai boot loader, lakukan langkah berikut:
Restart Linux anda
Pada menu LILO, tekan tombol "esc" atau "CTRL+X" atau "Tab"
Lalu ketikkan Linux 1 atau Linux single maka anda akan dibawa ke modus single user, dan berstatus “root”
Selanjutnya ketik passwd pada shell untuk mengganti password root
Cukup mudah bukan? Oleh karena itu, jangan segan-segan untuk mencari terlebih dahulu melalui google, sebelum bertanya lewat YM